Drama Internal Barcelona: Ter Stegen Terancam Sanksi karena Tolak Tanda Tangan Laporan Medis

Barcelona memulai proses disipliner terhadap Marc-André ter Stegen usai sang kiper menolak menandatangani laporan medis cedera punggungnya.-apphoto-
Sumut.Disway.id - Klub raksasa La Liga, FC Barcelona, kembali diterpa isu internal yang melibatkan salah satu pemain bintangnya. Marc-André ter Stegen, penjaga gawang utama sekaligus kapten tim, menjadi sorotan usai dilaporkan menolak menandatangani dokumen medis terkait cederanya. Penolakan tersebut mendorong manajemen klub membuka prosedur disipliner resmi terhadap sang pemain.
Informasi ini pertama kali dibocorkan oleh sumber yang enggan disebutkan namanya kepada Associated Press, Selasa 5 Agustus 2025, karena tidak memiliki wewenang untuk berbicara di hadapan publik.
Inti persoalan bermula dari kebutuhan klub untuk menyerahkan laporan medis yang telah ditandatangani ke otoritas liga Spanyol. Tujuannya bukan sekadar dokumentasi medis, tetapi juga strategi finansial: Barcelona ingin memanfaatkan laporan tersebut untuk melonggarkan batasan salary cap, membuka ruang pendaftaran pemain baru tanpa melanggar aturan financial fair play (FFP).
Namun, perbedaan pendapat soal estimasi masa pemulihan menjadi titik panas dalam konflik ini. Sebelum menjalani operasi punggung beberapa pekan lalu, Ter Stegen sempat menyatakan bahwa masa pemulihannya akan memakan waktu sekitar tiga bulan. Sementara itu, pihak klub belum pernah merilis durasi pasti, hanya menyebut bahwa pemulihan akan ditentukan berdasarkan progres sang pemain.
Pentingnya laporan medis ini juga berkaitan dengan kemungkinan penghapusan sebagian gaji Ter Stegen dari perhitungan salary cap — langkah yang vital bagi klub yang sedang mencari cara kreatif untuk merekrut pemain baru tanpa melanggar ketentuan finansial yang ketat.
Sementara laporan ini masih harus ditinjau dan disetujui oleh pihak La Liga, posisi Ter Stegen kian rumit. Hingga saat ini, belum ada pernyataan resmi dari pihak sang pemain terkait kabar proses disipliner yang dilayangkan kepadanya. Diskusi lanjutan antara Ter Stegen dan manajemen klub disebut akan berlangsung dalam waktu dekat.
Di sisi lain, Barcelona telah mengambil langkah antisipatif dengan mendatangkan Joan García dari Espanyol sebagai tambahan di posisi penjaga gawang. Mereka juga masih memiliki Wojciech Szczęsny dan Iñaki Peña, yang kerap tampil menggantikan Ter Stegen selama absen akibat cedera lutut dan punggung pada musim-musim sebelumnya.
Usia yang menginjak 33 tahun, serta riwayat cedera yang mulai mengkhawatirkan, membuat masa depan Ter Stegen di Barcelona kini menjadi tanda tanya besar. Terlebih, belum jelas sanksi apa yang mungkin dikenakan atas penolakannya menandatangani laporan medis.
Barcelona sendiri baru saja kembali ke Spanyol usai menyelesaikan tur pramusim di Asia. Namun, suasana internal klub tampaknya belum sepenuhnya kondusif menyambut musim baru.
Sumber: