Dolung-Dolung, Jajanan Tradisional Batak dari Parapat yang Sarat Makna Budaya

Minggu 06-07-2025,22:35 WIB
Reporter : Lina Setiawati
Editor : Lina Setiawati

Sumut.Disway.id - Dolung-dolung, salah satu jajanan tradisional khas suku Batak, menjadi sajian istimewa yang kerap hadir dalam berbagai perayaan adat di daerah Parapat, Sumatera Utara. Tak sekadar makanan ringan, dolung-dolung memiliki makna simbolik yang mendalam dan menjadi bagian penting dalam warisan budaya masyarakat Batak.

Berbeda dari kue lappet yang umum ditemui, dolung-dolung memiliki bentuk segitiga dan dibungkus dengan daun bambu sibolon. Tekstur lembut berpadu dengan rasa manis alami dari isian gula aren dan kelapa parut, menjadikannya cocok sebagai teman minum kopi, terutama saat hujan turun di tepi Danau Toba.

Cita Rasa dan Simbol Tekad Bulat

Masyarakat Batak percaya bahwa dolung-dolung adalah simbol dari tekad dan keteguhan hati. Nama 'dolung-dolung' sendiri diyakini berkaitan dengan filosofi kekuatan niat dan komitmen. Karena itu, kudapan ini sering disajikan dalam acara penting seperti pernikahan, syukuran, maupun penyambutan tamu kehormatan.

Selain punya nilai budaya, dolung-dolung juga punya kekuatan dalam kesederhanaannya. Bahan-bahannya sangat terjangkau, tepung beras, gula aren, dan kelapa parut—namun jika diolah dengan cermat dan dibungkus dengan daun bambu, dolung-dolung mampu menghadirkan rasa autentik yang begitu khas.

Kuliner Khas yang Cocok Jadi Oleh-Oleh

Bagi wisatawan yang berkunjung ke Parapat, dolung-dolung sering menjadi oleh-oleh favorit yang dibeli dari toko-toko tradisional di sekitar kawasan Danau Toba. Beberapa penjual bahkan mulai menawarkan variasi rasa baru untuk menarik generasi muda tanpa menghilangkan identitas kuliner aslinya.

Uniknya, penggunaan daun bambu sibolon sebagai pembungkus dolung-dolung tidak hanya berfungsi estetika dan rasa. Daun ini dulunya digunakan sebagai pagar rumah orang Batak. Maka, saat digunakan sebagai pembungkus makanan, ia seakan menghidupkan kembali nilai historis dan nuansa masa lampau dalam setiap gigitannya.

Resep Dolung-Dolung Khas Parapat

Bahan utama:

500 gram tepung beras

Air secukupnya untuk merendam

Daun bambu sibolon untuk membungkus

Bahan isian:

150 gram gula aren, serut halus

100 gram kelapa parut kasar

Cara membuat:

Kategori :