Megawati Terpilih Lagi Jadi Ketum PDIP & Hasto Tak Masuk Struktur Partai

Megawati Soekarnoputri kembali terpilih sebagai Ketua Umum PDIP periode 2025–2030. Hasto Kristiyanto tidak masuk dalam struktur partai baru, menandai perubahan arah internal PDIP pasca amnesti.-Instagram@PDIPerjuangan-
Sumut.Disway.id - Megawati Soekarnoputri secara resmi terpilih kembali sebagai Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) untuk periode 2025–2030. Pemilihan ini dilakukan secara aklamasi di Kongres VI yang digelar di Nusa Dua, Bali pada 1 Agustus lalu.
Dalam struktur kepengurusan baru yang diumumkan, nama Hasto Kristiyanto, yang sebelumnya menjabat sebagai Sekretaris Jenderal, tidak masuk dalam jajaran pengurus DPP PDIP periode ini. Langkah tersebut menjadi sinyal adanya perubahan besar dalam internal partai pascapembebasan Hasto dari masa tahanan.
Pengamat politik seperti Trubus Rahadiansyah menilai, keputusan ini merupakan bentuk respons terhadap dinamika internal partai serta tekanan eksternal. Ia menyebut bahwa mempertahankan Hasto sebagai Sekjen bisa menjadikan “beban” dan berpotensi menjadikan PDIP tersandera oleh reputasi kontroversial.
Lebih lanjut, mantan Sekjen ini tidak akan digantikan oleh figur eksternal, karena Megawati sendiri merangkap posisi Sekjen untuk sementara waktu.
Secara resmi, PDIP belum bergabung dalam kabinet Prabowo yang terbentuk setelah Pilpres 2024.
Ganjar Pranowo, kader PDIP, menyatakan bahwa tak ada kader PDIP yang masuk dalam kabinet Prabowo-Mahfud.
Namun, beberapa elit partai mengaku berkomitmen menjalankan peran sebagai penyeimbang dalam pemerintahan, mendukung program pro-rakyat, namun tetap kritis terhadap kebijakan yang dianggap bermasalah.
Dengan konsolidasi kepengurusan baru, Megawati kembali mengambil kendali penuh PDIP. Ketiadaan Hasto dalam struktur baru mencerminkan upaya restrukturisasi dan penyegaran partai.
Meskipun PDIP belum menjadi bagian dari pemerintahan, mereka mengambil posisi kritis dan penyeimbang, siap mendukung Kami akan pro-rakyat, namun tidak ragu menyuarakan keberatan jika diperlukan.
Sumber: