Ancaman Karhutla, BMKG Temukan 9 Titik Panas di Sumut

Minggu 03-08-2025,23:06 WIB
Reporter : Lina Setiawati
Editor : Lina Setiawati

Sumut.Disway.id - Sumatera Utara kembali diselimuti ancaman serius akibat meningkatnya suhu dan kekeringan. BMKG Wilayah Sumut mengidentifikasi sembilan titik panas (hotspot) yang mengindikasikan potensi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dalam waktu dekat.

 

Titik panas tersebut tersebar di beberapa kabupaten, yaitu Padanglawas Utara, Langkat, Labuhanbatu, dan Batubara. Data ini berasal dari pantauan satelit pada awal Agustus 2025 dan menunjukkan peningkatan suhu permukaan lahan yang signifikan.

 

“Ini bukan hanya sekadar data. Ini adalah sinyal bahaya,” sebut BMKG. Titik panas sering kali menjadi penanda awal dari kebakaran yang lebih besar, terlebih di musim kemarau seperti sekarang.

 

BMKG juga mengimbau masyarakat, khususnya yang berada di wilayah rawan, agar tidak melakukan pembakaran lahan maupun sampah secara sembarangan. Kondisi cuaca kering yang ekstrem sangat mudah memicu kobaran api yang sulit dikendalikan.

 

Pemerintah daerah pun diminta untuk bergerak cepat. Langkah mitigasi dan patroli rutin perlu segera ditingkatkan. Beberapa wilayah bahkan disarankan menetapkan status siaga karhutla.

 

Karhutla tak hanya merusak lingkungan, tapi juga berdampak besar pada kesehatan masyarakat, ekonomi lokal, dan aktivitas pertanian. Asap dari kebakaran bisa menyebar hingga ke kota-kota besar, menyebabkan gangguan pernapasan dan mengganggu aktivitas sekolah serta transportasi.

 

Warga Sumatera Utara diminta tetap tenang, namun waspada dan proaktif. Segera laporkan jika menemukan tanda-tanda kebakaran kecil di sekitar wilayah tempat tinggal.

 

 

Kondisi saat ini menegaskan bahwa kerja sama antara pemerintah, masyarakat, dan lembaga terkait sangat diperlukan. Kesadaran bersama adalah benteng terakhir untuk mencegah Sumut kembali diselimuti kabut asap.

Kategori :