Cabuli 2 Bocah, Mantan Kanit Reskrim Dihajar Massa di Deli Serdang

Mantan Kanit Reskrim Polsek Talun Kemas, Deli Serdang dihajar massa diduga melakukan pencabulan anak.-Ilustrasi/IST-
Sumut.Disway.id-Mantan Kanit Reskrim Polsek Talun Kemas bernama Sabirin (60) dihajar massa karena diduga mencabuli dua bocah di Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut).
Sabirin dihakimi massa di Desa Tadukan Raga Kecamatan STM Hilir Kabupaten Deliserdang, Senin 28 April 2025, malam, tidak jauh dari rumahnya.
Akibat kejadian itu, Sabirin babak belur setengah sadar hingga dilarikam ke rumah sakit.
Kepala Desa Tadukan Raga, Darmawan mengatakan, Sabirin salah satu warganya dituduh melakukan pencabulan terhadap anak. Kemudian, Sabirin yang pernah dipecat dari kepolisian itu dihajar ramai-ramai oleh tetangganya.
Setelah mendapatkan laporan mengenai aksi main hakim sendiri itu, Darmawan mengaku langsung turun tangan.
Sesampai di lokasi, Darmawan melihat Sabirin dalam kondisi babak belur setengah sadar. Ambulans desa segera diterjunkan untuk membawa korban ke rumah sakit di Tanjung Morawa sekitar pukul 23.30 WIB.
"Kita dari desa sifatnya itu mengamankan saja. Kejadiannya itu di dusun II belakang warung (milik Sabirin). Kondisi dia bisa dibilang sudah setengah sadarlah. Kita juga kan nggak mau dia mati disitu makanya kita cepat cepat bawa ke rumah sakit," ujar Darmawan.
Namun Darmawan mengaku belum mengetahui siapa warganya yang menjadi korban pencabulan Sabirin.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polresta Deliserdang, AKP Risqi Ketika dikonfirmasi mengenai dugaan pelecehan seksual, mengatakan, sudah menerima laporan secara resmi dari keluarga korban.
Menurutnya, ada aporan dari orang tua korban inisial H, warga Desa Bandar Labuhan mengenai dugaan pencabulan.
Laporan dugaan pencabulan tersebut teregister dengan nomor STTPL /B/ 415/IV/2025/SPKT/POLRESTA DELI SERDANG tertanggal 28 April 2025.
Dalam laporan menyebutkan, bahwa setelah pulang kerja pada Minggu 27 April, ia mendapati anaknya kesakitan saat buang air kecil dan mengeluarkan darah.
Setelah ditanya, sang anak memberikan keterangan yang mengarah kepada Sabirin sebagai pelaku.
Atas laporan itu, Polres Deli Serdang saat ini tengah melakukan penyelidikan. Sementara kabar soal Sabirin merupakan pecatan polisi, pihaknya membenarkan tetapi belum mengetahui kapan dipecat dan apa kasusnya.
Sumber: