Gak Main-main! Pramugari Wings Air Resmi Laporkan Megawati Zebua ke Polres Nias

Gak Main-main! Pramugari Wings Air Resmi Laporkan Megawati Zebua ke Polres Nias

Pramugari Wings Air melaporkan anggota DPRD Sumut Megawati Zebua ke Polres Nias, meskipun ada kabar permintaan berdamai.-tangkapan layar tv-

Sumut.disway.id - Ancaman Wings Air untuk menempuh jalur hukum atas tindakan anggota DPRD Sumatera Utara (Sumut) Megawati Zebua (MZ) rupanya tak main-main. Atas dukungan pihak manajemen Wings Air, pramugari korban pencekikan MZ resmi membuat laporan ke Polres Nias.

Corporate Communications Strategic Wings Air Danang Mandala Prihantoro mengatakan, saat ini pihak maskapai sedang menempuh jalur hukum terhadap peristiwa pencekikan pramugari oleh MZ anggota DPRD Sumut.

Langkah hukum sebagai komitmen maskapai dalam melindungi dan keselamatan serta profesionalisme kru pesawat.

"Wings Air tetap berkomitmen untuk melindungi keselamatan dan profesionalisme awak pesawat (kru), serta menjaga ketertiban dan kenyamanan seluruh penerbangan," ujarnya, Rabu 16 April 2025.

Pihaknya melaporkan kasus tersebut di Polres Nias merupakan wilayah terjadinya peristiwa.

"Oleh karena itu, kami melanjutkan proses hukum sesuai ketentuan yang berlaku, yang akan ditangani oleh pihak berwenang di Polres Nias, Sumatera Utara," terangnya.

Terkait kabar permintaan damai disampaikan MZ, Danang membantah. Dia mengatakan, tidak ada permintaan damai dari anggota DPRD tersebut.

"Berdasarkan laporan dan catatan aktual di lapangan, setelah insiden terjadi di penerbangan IW-1267 rute Gunungsitoli-Medan Kualanamu pada 13 April 2025, tidak terdapat permintaan damai dari pihak pelanggan kepada pramugari yang bertugas," ujarnya.

Sebelumnya, Megawati Zebua mengatakan, pihaknya telah berdamai dengan pihak WIngs Air setelah perisiwa tersebt.

"Sudah (komunikasi) dan saling memaafkan," ujar Megawati, usai hadir dalam Rapat Paripurna DPRD Sumut, Selasa 15 April 2025.

Menurutnya kejadian itu menjadi pembelajaran semua pihak termasuk penumpang dan pramugari. Namun dia mengaku tak mengetahui rencana langkah hukum yang dari pihak Wings Air.

"Biarlah ini jadi pembelajaran untuk kita juga biar para penumpang dan pramugari. Saya enggak tahu (tindakan hukum), baru dengar juga. Belum ada komunikasi dengan pihak pramugari, karena saya anggap sudah selesai dan memaafkan. Biarlah ini jadi pembelajaran," tukasnya.

MZ mengaku telah menelpon direktur bandara untuk permintaan damai saat dirinya diturunkan dari pesawat. 

"Saat itu juga saya telpon direktur bandara pak Zulkifli, saya jelaskan permasalahannya dan dia bilang "sabar-sabar", saya bilang "saya pun sabarnya pak, ini jadi pembelajaran buat kita"," ujar MZ.

Sumber: