Indonesia Wajib Bungkam China di GBK Demi Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026

Indonesia Wajib Bungkam China di GBK Demi Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026

Timnas Indonesia akan menghadapi China dalam laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 di GBK. Kemenangan jadi harga mati demi melaju ke babak keempat Zona Asia.-IG/@timnasindonesia-

Sumut.Disway.id - Timnas Indonesia akan menjalani laga krusial melawan China dalam lanjutan Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pertandingan ini akan digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Kamis 5 Juni 2025. Pertandingan ini  menjadi momen penentu nasib skuad Garuda dalam menembus putaran keempat.

Saat ini, Indonesia menempati peringkat keempat klasemen sementara Grup C dengan koleksi 9 poin. Mereka unggul tiga angka dari China yang berada di dasar klasemen. Namun, posisi ini masih jauh dari aman. China masih menyisakan dua pertandingan dan bisa saja menyalip jika Indonesia terpeleset.

Pertemuan terakhir antara kedua tim pada Oktober lalu berakhir pahit bagi Indonesia. Meski mendominasi permainan dengan 76 persen penguasaan bola dan 14 tembakan, Indonesia justru takluk 2-1 di kandang lawan.

Gol dari Behram Abduweli dan Zhang Yuning jadi mimpi buruk, meski Thom Haye sempat memperkecil ketertinggalan. Kekalahan itu menjadi pengingat bahwa dominasi permainan tak selalu menjamin kemenangan jika penyelesaian akhir tak maksimal dan fokus terganggu.

Kini, di depan puluhan ribu suporter yang siap memadati GBK, Indonesia punya kesempatan membalas kekalahan tersebut. Namun, ujian tidak mudah karena skuad asuhan Patrick Kluivert kehilangan sejumlah pemain penting.

Nama-nama seperti Ragnar Oratmangoen, Marselino Ferdinan, Sandy Walsh, Maarten Paes, hingga Eliano Reijnders absen karena cedera maupun alasan pribadi.

Meski demikian, kehadiran Emil Audero di bawah mistar menjadi angin segar. Kiper naturalisasi ini akan menjadi palang pintu utama. Di lini serang, Stefano Lilipaly, Egy Maulana Vikri, Rafael Struick, serta duet Sayuri — Yakub dan Yance — diperkirakan akan mengisi starting eleven.

Di sisi lawan, pelatih Branko Ivankovic juga pusing dengan absennya striker andalan Wu Lei dan Liu Rofan. Dua pemain lainnya, Xie Wenneng dan Lin Liangming, juga tak bisa turun karena akumulasi kartu. Meski begitu, China masih punya kekuatan ofensif lewat Zhang Yuning dan Wei Shihao yang siap mengancam lewat skema serangan balik cepat.

Kunci kemenangan Indonesia ada pada fokus dan disiplin. Berkaca pada kekalahan sebelumnya, tim Garuda tidak boleh lengah atau terpancing ritme lambat lawan. Serangan balik cepat dan bola mati harus diwaspadai, apalagi China kemungkinan besar akan kembali bermain defensif dan menunggu celah.

Jika Indonesia mampu menang, mereka akan mengoleksi 12 poin dan memperbesar peluang melaju ke putaran keempat. Laga ini bukan hanya soal tiga poin, tetapi juga pembuktian bahwa sepak bola Indonesia telah berkembang dan mampu bersaing di level Asia.

Dukungan suporter di GBK akan jadi energi tambahan. Namun, segalanya bergantung pada mentalitas dan efektivitas permainan. Inilah saatnya Indonesia menunjukkan taringnya, di rumah sendiri, untuk harga diri bangsa.

 

Sumber: