SUMUT.DISWAY.ID - Perairan Sumatera Utara, terutama kawasan Danau Toba dan sungai-sungai sekitarnya, memiliki keanekaragaman ikan air tawar yang menjadi bahan utama berbagai hidangan tradisional Batak. Setiap jenis ikan memiliki karakter rasa dan olahan khas yang terus dilestarikan hingga saat ini.
Berikut delapan ikan khas Sumut beserta olahan populernya.
1. Ikan Mas Toba – Diolah Menjadi Arsik
Ikan mas Toba menjadi jenis ikan paling identik dengan kuliner Batak. Dagingnya tebal dan gurih sehingga cocok dimasak arsik, hidangan tradisional berbumbu andaliman, bawang batak, serta bumbu kuning khas Toba.
Arsik biasanya hadir di acara adat seperti pesta pernikahan, syukuran keluarga, atau perayaan besar lainnya.
2. Ikan Pora-Pora – Digoreng, Disambal, hingga Dijadikan Pindang
Ikan pora-pora adalah ikan kecil asli Danau Toba yang populer di wilayah Tapanuli. Rasanya gurih alami dan teksturnya lembut. Masyarakat biasanya mengolahnya menjadi pora-pora goreng, sambal pora-pora, atau pindang segar.
Ikan ini sangat mudah ditemui di pasar-pasar tradisional sekitar Balige dan Laguboti.
3. Ikan Nila Danau Toba – Favorit Wisatawan untuk Dibakar
Selain dibudidayakan, nila Danau Toba tumbuh alami dan memiliki rasa yang lebih manis. Wisatawan sering mencari nila bakar Danau Toba, yang dipanggang dengan bumbu sederhana namun tetap kaya rasa.
Menu ini menjadi hidangan wajib di banyak restoran tepi danau.
4. Ikan Mujair – Lezat untuk Arsik dan Gulai
Mujair perairan Toba dikenal karena dagingnya yang lembut dan tidak berbau tanah. Ikan ini banyak diolah menjadi mujair arsik atau gulai pedas khas Sumut.
Rasa pedas aromatiknya berpadu dengan andaliman sehingga memberikan sensasi khas kuliner Batak.
5. Ikan Gabus – Diolah Menjadi Sup Penghangat