GEGER! Terungkap Misteri Kerangka Manusia Dalam Pohon Aren Sergai, Keluarga Langsung Laksanakan Fardu Kifayah

Sabtu 22-11-2025,23:45 WIB
Reporter : Lina Setiawati
Editor : Lina Setiawati

SUMUT.DISWAY.ID- Warga Serdang Bedagai (Sergai), Sumatera Utara, sempat digegerkan oleh penemuan kerangka manusia di dalam batang pohon aren yang tumbang. Kerangka tersebut ditemukan pada Selasa 9 November 2025 sekitar pukul 16:00 WIB oleh dua orang warga, Riyan Barus dan Aldi, saat hendak memanen buah kelapa sawit di sekitar lokasi. Penemuan ini segera memantik penyelidikan intensif dari kepolisian setempat.

Identitas Kerangka Terungkap Melalui Tes DNA

Setelah proses penyelidikan dan uji forensik, identitas kerangka yang ditemukan itu kini terungkap. Kerangka tersebut dipastikan milik Muhammad Yuda Prawira (23), warga Dusun I, Desa Pematang Ganjang, Kecamatan Seirampah, Sergai, yang dilaporkan hilang sejak dua tahun lalu.

Kasat Reskrim Polres Serdang Bedagai, Iptu B Situngkir, mewakili Kapolres AKBP Jhon Hery Sitepu, kepada Antara pada Selasa 18 November 2025 membenarkan hasil tes DNA. Situngkir menyatakan hasil tes tersebut menunjukkan kecocokan hingga hampir 99 persen, memastikan bahwa kerangka tersebut adalah Muhammad Yuda Prawira, anak dari Amaliyah.

Sebelum hasil DNA keluar, Ahmad Munir, abang kandung almarhum, telah lebih dulu meyakini identitas adiknya. Keyakinan tersebut muncul setelah melihat baju dan telepon genggam yang ditemukan bersama tulang belulang.

"Saya sudah melakukan tes DNA, tapi melihat baju dan handphone yang ditemukan di situ, saya meyakini 90% kerangka tulang belulang itu adalah adik saya bernama Muhammad Yuda Prawira," ucap Ahmad Munir.

Keluarga Laksanakan Fardu Kifayah

Setelah identitas dikonfirmasi dan mendapat persetujuan dari pihak Polres Sergai, pihak keluarga segera mengambil kerangka tersebut. Kerangka Muhammad Yuda Prawira dimakamkan di pemakaman muslim Dusun II Desa Pematang Ganjang, dan keluarga telah melaksanakan fardu kifayah (pengurusan jenazah sesuai syariat Islam).

Amaliyah (65), ibu kandung korban, mengatakan di rumah duka bahwa mereka telah melaksanakan tahlilan hingga malam ketiga.

"Setelah mendapat kabar dari pihak Polres Sergai, kami pihak keluarga mengambil kerangka tersebut. Saya juga berharap kematian anak saya semoga dapat terungkap," papar Amaliyah, menunjukkan harapan agar misteri penyebab kematian Yuda dapat terpecahkan.

 

Kategori :