Kebakaran Hebat di Pabrik Minyak Goreng Medan Labuhan, Karyawan Panik

Kebakaran Hebat di Pabrik Minyak Goreng Medan Labuhan, Karyawan Panik

Kebakaran hebat melanda pabrik minyak goreng PT Agro Raya Mas di Medan Labuhan, Rabu sore. Karyawan panik, 20 mobil damkar dikerahkan. Tidak ada korban jiwa.-ANT-

Sumut.Disway.id - Kebakaran melanda pabrik minyak goreng, PT Agro Raya Mas di Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Labuhan, Kota Medan, Rabu sore 23 Juli 2025. Dari video amatir yang beredar di media sosial, karyawan berlarian panik menyelamatkan diri.

Menurut informasi di lapangan, kebakaran terjadi sekitar pukul 16.00 WIB. Api awalnya muncul dari gudang belakang tempat penyimpanan bahan baku, lalu cepat menyebar ke hampir seluruh area pabrik yang memproduksi minyak goreng, margarin, dan shortening 

Kebakaran pabrik yang berada di Jalan Kapten Mohammad Ilyas itu langsung viral. Video yang memperlihatkan karyawan berlari menyelamatkan diri tersebar di media sosial. Ratusan pekerja berhamburan dari dalam pabrik, panik dan tergesa-gesa ketika melihat kobaran api dan asap hitam pekat membumbung tinggi .

Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Medan menerima laporan kebakaran pada pukul 16.11 WIB. Sebanyak 15–20 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan ke lokasi, dan petugas berjibaku memadamkan api hingga malam hari. 

Kapolsek Medan Labuhan, Kompol Tohap Sibuea, menyebut kebakaran diduga berasal dari gudang peralatan dan bahan minyak sawit. Selama proses pemadaman, beberapa ledakan kecil terdengar dari area dalam pabrik. 

Akibat kebakaran, minyak goreng yang masih panas merembes ke drainase di sekitar pabrik, menciptakan aliran hitam pekat seperti anak sungai. Warga sekitar dan pengusaha tambak ikan serta udang waspada karena kemungkinan tercemarnya tambak di hilir. 

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Semua karyawan berhasil dievakuasi dan kondisi mereka kini dalam keadaan aman meski sempat mengalami kepanikan 

Proses pemadaman masih berlangsung intensif hingga malam, dengan petugas memprioritaskan keselamatan dan mencegah api merambat ke area sekitar.

Penyelidikan terhadap penyebab kebakaran belum selesai. Pihak kepolisian bersama pihak pabrik akan menyelidiki apakah ada kelalaian atau faktor teknis.

Penanganan lingkungan menjadi perhatian khusus. Pemantauan saluran air dan tambak warga harus segera dilakukan untuk menghindari kerusakan ekosistem serta dampak ekonomi.

“Kepulan asap tebal dan kobaran api muncul dari gudang… dari jauh sudah kelihatan hitam semua,” kata salah seorang warga yang menyaksikan langsung kejadian. 

 

Sumber: