Cristiano Ronaldo Menangis Bahagia! Portugal Juara Nations League, Gol ke-138 Jadi Penentu

Cristiano Ronaldo mencetak gol ke-138 untuk Portugal dan membawa negaranya menjuarai UEFA Nations League lewat adu penalti dramatis melawan Spanyol. Air mata kebahagiaan Ronaldo menjadi simbol perjuangan di usia 40 tahun.-IST-
Sumut.Disway.id - Cristiano Ronaldo, sang ikon sepak bola dunia, kembali mencetak sejarah luar biasa bersama tim nasional Portugal. Dalam final UEFA Nations League, Portugal mengalahkan Spanyol lewat adu penalti 5-3 setelah bermain imbang 2-2 di waktu normal.
Ronaldo, yang mencetak gol ke-138 untuk negaranya, tidak bisa menahan air mata kebahagiaan usai pertandingan.
“Saya memiliki banyak gelar dengan klub saya, tetapi tidak ada yang lebih baik daripada menang untuk Portugal,” kata Ronaldo dengan mata berkaca-kaca. “Ini adalah air mata. Misi tercapai dan begitu banyak kegembiraan.” lanjutnya.
Gol Penyeimbang dan Perjuangan Tanpa Batas
Final diwarnai tensi tinggi sejak awal. Spanyol sempat unggul lewat gol Martin Zubimendi, namun Nuno Mendes berhasil menyamakan kedudukan. Skor 2-1 kembali berpihak ke Spanyol lewat Mikel Oyarzabal, hingga akhirnya Cristiano Ronaldo menyamakan skor pada menit ke-61 lewat gol ke-138-nya, hasil dari umpan silang Mendes yang dibelokkan.
Meski dalam kondisi cedera sejak pemanasan, Ronaldo tetap tampil penuh semangat. Ia bermain hingga menit ke-88 sebelum ditarik keluar dalam keadaan kelelahan, disambut tepuk tangan meriah dari para suporter dan pelukan hangat dari pelatih Roberto Martínez.
“Saya sudah merasakannya sejak pemanasan, tapi untuk tim nasional, kalau saya harus mematahkan kaki saya, saya akan mematahkannya,” ungkapnya emosional.
Kemenangan Bersejarah dan Rekor Baru
Ronaldo, yang kini berusia 40 tahun, memainkan pertandingan ke-221 bersama Portugal. Ia menjadi pemain pertama yang mencatatkan jumlah caps dan gol terbanyak dalam sejarah sepak bola internasional, sebuah tonggak sejarah yang sulit ditandingi.
Kemenangan ini datang hanya tiga hari setelah ia mencetak gol kemenangan atas Jerman, membawa Portugal meraih kemenangan pertama atas Der Panzer dalam 25 tahun terakhir.
Kehadirannya di lapangan selalu menjadi magnet bagi para fans. Ribuan penonton bersorak saat ia muncul pertama kali untuk pemanasan, dengan ponsel mengarah kepadanya demi merekam momen sang legenda masih aktif bermain.
Masa Depan Ronaldo Masih Misteri
Meski masa depannya di level klub masih belum jelas, dengan kontraknya di Al-Nassr berakhir akhir Juni, Ronaldo memastikan satu hal: cintanya pada Portugal takkan pernah pudar.
“Saya telah tinggal di banyak negara, saya telah bermain untuk banyak klub, tetapi ketika menyangkut Portugal, itu selalu menjadi perasaan yang istimewa,” tuturnya.
Ia juga menegaskan bahwa meski banyak tawaran bermain di Piala Dunia Antarklub, dirinya memilih untuk tidak bergabung dan fokus pada komitmen untuk negaranya.
Kemenangan di Nations League menjadi bukti bahwa Cristiano Ronaldo bukan hanya legenda yang belum habis, tetapi juga sosok yang selalu berjuang sepenuh hati untuk negaranya. Air matanya malam itu bukan sekadar emosi sesaat, tapi simbol dari dedikasi, cinta, dan pengorbanan untuk Portugal.
Apakah ini gelar terakhirnya bersama timnas? Waktu yang akan menjawab. Tapi malam itu, dunia menyaksikan sekali lagi mengapa Cristiano Ronaldo adalah legenda sejati.
Sumber: