Buah Ini Lebih Sehat Jika Dimakan Bersama Kulitnya

Buah Ini Lebih Sehat Jika Dimakan Bersama Kulitnya

Meta Deskripsi: Kulit buah sering dibuang, padahal kaya nutrisi. Pelajari buah-buah yang sebaiknya dimakan utuh bersama kulitnya untuk manfaat maksimal bagi kesehatan tubuh.- Unsplash@Esther Wechsler-

SUMUT.DISWAY.ID - Kebiasaan mengupas kulit buah sebelum dikonsumsi dapat membuat tubuh kehilangan sejumlah nutrisi penting. Banyak ahli gizi menyarankan agar beberapa buah sebaiknya dimakan utuh, termasuk kulitnya, karena kulit buah mengandung serat, antioksidan, vitamin, dan mineral yang kadarnya seringkali lebih tinggi dibandingkan daging buahnya.

Kiwi menjadi salah satu contoh buah yang kulitnya layak dikonsumsi. Meski teksturnya berbulu, kulit kiwi mengandung antioksidan, vitamin C, flavonoid, dan serat yang mendukung kesehatan pencernaan, memperkuat sistem imun, serta menurunkan risiko penyakit kardiovaskular seperti jantung, kanker, dan diabetes.

Apel juga lebih bermanfaat jika dimakan bersama kulitnya. Kulit apel kaya serat yang membantu menghentikan penumpukan kolesterol di pembuluh darah. Selain itu, kandungan antioksidan quercetin pada kulit apel dapat mendukung fungsi otak dan paru-paru, serta memberikan perlindungan terhadap stres oksidatif.

Pir memiliki kulit yang kaya polifenol, enam kali lebih banyak dibandingkan daging buahnya. Polifenol berperan melindungi tubuh dari kerusakan oksidatif, sementara serat tinggi pada kulit pir membantu mengatasi masalah pencernaan.

Tidak kalah penting, jeruk juga kaya manfaat bila kulitnya dimakan. Kulit jeruk mengandung vitamin C dalam jumlah dua kali lipat dibanding isi buah, vitamin B dan B6, serta mineral seperti kalsium, kalium, dan magnesium. Konsumsi kulit jeruk dalam bentuk parutan atau teh herbal bisa menjadi alternatif yang sehat.

Dengan memakan buah utuh termasuk kulitnya, tubuh mendapatkan nutrisi lebih optimal, serat lebih tinggi, dan antioksidan yang membantu menjaga kesehatan secara menyeluruh. Meski begitu, pastikan mencuci buah hingga bersih atau memilih buah organik untuk meminimalkan residu pestisida. Mengonsumsi buah bersama kulitnya bukan hanya lezat, tetapi juga langkah cerdas menjaga kesehatan tubuh secara alami.

Sumber: